Skip to main content

Politisi di Melbourne Ungkap Suaminya Mengoleksi Pornografi Anak

detiknews - Victoria -

Seorang anggota parlemen di negara bagian Victoria, Australia, Rachel Carling-Jenkins mengungkapkan bahwa suaminya telah dinyatakan bersalah memiliki materi pornografi anak-anak.

Anggota parlemen dari Partai Konservatif Australia tersebut mengatakan temuan yang terjadi pada Februari tahun lalu itu membuat hidupnya berubah drastis. Dia mengakhiri pernikahan mereka segera setelah kejadian itu.

Suaminya Gary Jenkins telah dijatuhi hukuman penjara. Namun Dr Carling-Jenkins mengatakan bahwa Gary menolak menandatangani surat cerai, dan terus mengontak putra mereka.

Dalam pidatonya di parlemen, Dr Carling-Jenkins mengatakan dia bisa merasakan sedihnya melihat "koleksi anak-anak perempuan" yang dimiliki oleh suaminya.

"Anak-anak perempuan ini tidak akan dilecehkan, bila orang-orang seperti bekas suami saya tidak menjadi pasar mereka," kata Dr Carling-Jenkins.

Bulan Juni lalu, Dr Carling-Jenkins mengumumkan membelot dari Democratic Labour Party untuk bergabung dengan Australian Conservative yang dipimpin Cory Bernardi.

Dr Carling-Jenkins dan putranya menemukan koleksi gambar-gambar tersebut tahun lalu dan kemudian melaporkan Jenkins ke polisi.

Dalam pidatonya di parlemen dia mengatakan koleksi yang dimiliki suaminya terbilang banyak.

"Saya secara pribadi sangat jijik melihat gambar-gambar tersebut," katanya.

"Saya tidak menyesal, sebagai seorang ibu, sebagai seorang istri melaporkan dan menunjukkan tindak kriminal mengerikan, yang terjadi di dalam rumah saya sendiri."

Bulan Maret lalu, Jenkins dihukum empat bulan penjara dengan tuduhan memiliki bahan-bahan pornografi anak-anak.

"Saya merasa hukuman beberapa bulan, dan dimasukkan ke dalam daftar pelanggar seksual adalah hal yang cukup," kata Dr Carling-Jenkins.

Pada awalnya Dr Carling-Jenkins memperkirakan suaminya memiliki gangguan kejiwaan, namun usahanya membantu tidak ditanggapi.

"Gary tidak memiliki gangguan jiwa, perilakunya berasal dari hal yang lebih buruk lagi," katanya.

"Kehidupan kami berubah drastis sejak hari kami menemukan gambar-gambar itu. Pernikahan kami berakhir segera."

Dr Carling-Jenkins mengatakan suaminya sekarang menyiksa dia dan anaknya dengan masalah keuangan, psikologis dan emosional.

Dia mengatakan Gary menolak menandatangani kesepakatan berbagi properti, sehingga dia harus pindah rumah.

Dia juga menolak menandatangani surat cerai.

"Sistem kita membuat bahwa siapa yang memegang aset bisa terus melakukan penyalahgunaan, sehingga korban berada di pihak yang lemah," kata Dr Carling-Jenkins.

Dia mengatakan dia juga mendapat ancaman, dikirimi cerita-cerita mengerikan, dan juga pelecehan.

Gambar-gambar anak-anak perempuan yang pernah dimiliki mantan suaminya terus diingatnya, dan dia secara tidak sadar akan melihat orang yang dilihatnya di jalan untuk mengecek apakah ada yang mirip.

"Anak-anak perempuan kecil ini kehilangan masa kanak-kanak mereka, kehilangan perasaan tidak bersalah, dan juga kuasa terhadap masa depan mereka."

Dr Carling-Jenkins mendapat pelukan dari para anggota parlemen setelah dia memberikan pidatonya hari Kamis (7/9/2017).

Diterjemahkan pukul 14:35 AEST 7/9/2017 oleh Sastra Wijaya dan simak beritanya dalam bahasa Inggris di sini

(ita/ita)

Comments

Popular posts from this blog

Pria yang Jatuh dari Lantai 5 Tunjungan Plaza 1 Diduga Bunuh Diri

detiknews - Surabaya - Seorang pria tewas setelah terjatuh dari lantai 5 Tunjungan Plaza (TP) 1 Surabaya. Pria yang identitasnya belum diketahui itu diduga bunuh diri. "Korban diduga bunuh diri," ujar Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo kepada wartawan di lokasi, Kamis (19/10/2017). Bunuh diri menjadi dugaan karena tidak ada saksi mata yang mengetahui langsung pria tersebut meloncat dari lantai atas. Security TP, Budi Harianto, hanya mendengar suara benda jatuh yang ternyata adalah tubuh pria itu. Dari informasi yang dihimpun, indikasi bahwa kejadian tersebut merupakan bunuh diri adalah ditemukannya sepasang sandal di parkiran lantai 5 TP 1. Dari lokasi parkir itulah pria tersebut terjun bebas. Dan diduga sandal tersebut adalah sandal pria itu. Indikasi lainnya adalah telapak kaki pria itu berwarna putih saat ditemukan. Warna putih itu diduga adalah kapur atau cat kering. Diduga pria itu sempat memanjat tembok atau pagar di lantai atas TP 1 sebelum melakuk

Seorang Pria Jatuh dari Lantai 5 Tunjungan Plaza 1 Surabaya

detiknews - Surabaya - Seorang pria tewas setelah jatuh dari lantai 5 Tunjungan Plaza (TP) 1. Belum diketahui identitas pria tersebut. "Kami mendapat laporan peristiwa itu pukul 21.30 WIB," ujar Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo kepada wartawan di lokasi, Kamis (19/10/2017). David mengatakan, pria tersebut terjun dari lokasi parkir yang ada di lantai 5 TP 1. Pria tersebut ditemukan dalam keadaan telentang oleh saksi yakni security TP, Budi Harianto. Budi juga yang pertama kali mendengar ada suara benda jatuh yang ternyata adalah pria itu. Tidak ada darah di tempat pria itu jatuh. Diduga pria tersebut jatuh dengan kaki terlebih dahulu menyentuh tanah. Indikasi itu terlihat dari tulang pinggul pria itu yang patah. Selain itu mata kaki kanan dan siku tangan kiri juga patah. "Kami tak menemukan identitas pada diri pria tersebut," tandas David. (iwd/bdh)

Pasangan Khofifah Diumumkan November Mendatang

detiknews - Surabaya - Calon pasangan bakal calon gubenur Jatim Khofifah Indar Parawansa akan diketahui pertengan Bulan November 2017. Sudah ada 8 nama yang salah satunya akan dipilih untuk mendampingi Khofifah. "Kita tidak boleh tergesa-gesa dan lambat. Kalau tergesa-gesa itu dari syaiton (setan) hasilnya. Tapi kalau lambat, juga tidak boleh.," jelas KH. Asep Syaifuddin Chalim kepada wartawan usai pertemuan kiai-kiai yang tergabung tim 17 di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Wonocolo, Surabaya, Kamis (19/10/2017) malam. Tim 17 malam yang diikuti KH. Sholahudin Wahid, KH. Asep Syaifuddin Chalim, KH. Hisyam Safaat, KH. Suyuti Toha, KH. Yusuf Nuris, KH. Afifudin Muhajir, KH. Mas Mansur, KH. Mutam Muchtar, KH. Yazid Karimullah, KH. Wahid Badrus, Choirul Anam, dan yang lainnya ini mengadakan pertemuan untuk menjaring 8 nama bakal calon Wakil Gubernur Jawa Timur untuk Khofifah. Kiai Asep merahasiakan nama delapan nama yang terdiri dari unsur birokrasi,