Skip to main content

Mencoba Mengingatkan, Pria ini Justru Dianiaya Tetangga Sendiri

detiknews - Pipi korban diplester akibat dianniaya (Foto: Istimewa) Surabaya - Seorang pria terluka di pipi kirinya. Luka itu didapat setelah ia dipukul tetangganya sendiri. Ia dipukul karena mencoba mengingatkan si tetangga yang pekerjaannya dianggap terlalu berisik.

Korban adalah Kuntoga Jongguran (25), warga Kutisari Selatan 9. Kasus itu sudah dilaporkannya ke polisi.

"Tetangga saya ini sering melakukan pekerjaan di bengkel rumahnya. Suaranya berisik," ujar Kuntoga saat dihubungi detikcom, Jumat (25/8/2017).

Kuntoga menyebut salah satu pekerjaan berisik yang dilakukan tetangganya berinisial F itu adalah memukuli besi. Suara besi beradu itu tidak hanya dikeluhkan oleh Kuntoga saja, tetapi oleh tetangga yang lain.

"Dia sering mukulin besi padat gitu pake apa saya juga kurang tau. Udah tahu kan kalo mukulin besi itu suaranya gimana. Nah ini dia mukulinnya di dalam mobil boks gitu, tambah deh suaranya ramai gak karuan," kata Kuntoga.

Karena tetangga lainnya banyak yang tidak tahan namun tidak berani menegur, akhirnya Kuntoga yang menegurnya, "Sekali dua kali masih gak mempan, baru kemarin (Kamis, 24/8/2017) ketiga kalinya pas saya ingetin malah balik mukulin saya pake pake cincin batu akik. Tahu kan cincin kayak gitu ada pengaitnya? ya kena itu," tambah Kuntoga.

Atas perlakuan tetangganya, Kuntoga pun melaporkan kasusnya ke polisi. Kanit Reskrim Polsek Tenggilis AKP Puguh membenarkan adanya laporan itu.

"Kejadiannya kemarin, dan dilaporkan kemarin juga. Lapornya sore. Kami sedang memproses laporan tersebut," kata Puguh. (iwd/iwd)

Comments

Popular posts from this blog

Seorang Pria Jatuh dari Lantai 5 Tunjungan Plaza 1 Surabaya

detiknews - Surabaya - Seorang pria tewas setelah jatuh dari lantai 5 Tunjungan Plaza (TP) 1. Belum diketahui identitas pria tersebut. "Kami mendapat laporan peristiwa itu pukul 21.30 WIB," ujar Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo kepada wartawan di lokasi, Kamis (19/10/2017). David mengatakan, pria tersebut terjun dari lokasi parkir yang ada di lantai 5 TP 1. Pria tersebut ditemukan dalam keadaan telentang oleh saksi yakni security TP, Budi Harianto. Budi juga yang pertama kali mendengar ada suara benda jatuh yang ternyata adalah pria itu. Tidak ada darah di tempat pria itu jatuh. Diduga pria tersebut jatuh dengan kaki terlebih dahulu menyentuh tanah. Indikasi itu terlihat dari tulang pinggul pria itu yang patah. Selain itu mata kaki kanan dan siku tangan kiri juga patah. "Kami tak menemukan identitas pada diri pria tersebut," tandas David. (iwd/bdh)

Kebakaran Hutan Tewaskan 41 Orang, Mendagri Portugal Mundur

detiknews - Lisbon - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Portugal, Constanca Urbano de Sousa, mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri ini terkait kebakaran hutan yang melanda wilayah Portugal dalam beberapa bulan terakhir, termasuk kebakaran hutan terbaru yang menewaskan 41 orang. Seperti dilansir Reuters, Rabu (18/10/2017), ratusan titik api muncul di wilayah Portugal bagian utara dan tengah sejak Minggu (15/10) lalu. Sedikitnya 41 orang tewas akibat kebakaran hutan dahsyat yang terjadi setelah Portugal dilanda musim panas paling kering dalam 90 tahun terakhir. Kebakaran meluas dengan cepat karena adanya angin kencang dari Atlantik yang dibawa Badai Ophelia yang menerjang wilayah Inggris dan Irlandia, yang berada di utara Portugal. Petugas pemadam kebakaran kewalahan dalam memadamkan kobaran api. Demikian juga dengan petugas penyelamat yang berjibaku mengevakuasi warga. Pada Juni lalu, kebakaran hutan yang melanda Portugal menewaskan 64 orang. Jika ditotal, seti...

Sambut HUT ke-72 RI, GOW Surabaya Lomba Buat Tumpeng Polo Pendem

detiknews - Surabaya - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Surabaya menggelar beragam perlombaan dalam rangka memperingati HUT ke 72 Republik Indonesia. Diantaranya, menyusun tumpeng dari polo pendem, hingga lomba makeup tanpa kaca rias. "Kegiatan ini selain untuk menyemarakan kemerdekaan bangsa Indonesia yang ke 72 tahun. Juga untuk menjalin kekompakkan sesama anggota GOW yang bersal dari organisasi wanita lintas keprofesian," kata Ketua GOW Surabaya Asrilia Kurniati di lokasi acara di gedung Wanita, Kalibokor, Surabaya, Selasa (15/8/2017). Istri anggota DPR RI Bambang Haryo ini menerangkan, ada beragam perlombaa untuk anggota GOW. Seperti lomba menyusun tumpeng dari polo pendem-makanan tradisional Jawa yang diambil dari dalam tanah seperti, ketela pohon, ketela rambat (telo), talas (mbote), bentol, kacang tanah. "Ini juga salah satu bentuk promosi dan sosialisasi makanan alternatif selain beras kepada remaja-remaja Indonesia, yang kini lebih ...